Jakarta,
LiputanINDO.com - Ketua MUI DKI Jakarta, KH Munahar Muchtar,
mengaku terus mendorong pimpinan DPRD DKI Jakarta untuk membantu Gubernur Anies
Baswedan dalam penjualan saham bir. Dalam langkah terbarunya, ia mengaku telah
berkirim surat ke DPRD untuk melepas saham PT Delta Djakarta.
"Alhamdulillah kita sudah berkirim surat kepada DPRD
agar supaya membantu Pak Gubernur melepas saham bir," ujar dia kepada
Republika.co.id, Jumat (12/3/2021).
Menurutnya, MUI DKI Jakarta akan terus mengupayakan dan
mendukung Anies Baswedan agar melepaskan saham tersebut. Hal itu diakuinya
karena MUI terus berpandangan bahwa miras membawa lebih banyak mudharat.
"Lebih banyak mudharatnya/bahaya ketimbang manfaatnya.
Apalagi, Islam sudah jelas-jelas mengharamkan miras tersebut," ungkap dia.
Seperti diketahui, rencana Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid
Baswedan untuk menjual saham Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di perusahaan
produsen minuman keras (miras) PT Delta Djakarta masih terganjal persetujuan
DPRD DKI. Ketua dewan dituding sebagai penghalang utama.
Meski demikian, Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta mendukung
langkah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melepas kepemilikan saham pada
perusahaan bir, PT Delta Djakarta. Hal itu seiring pencabutan lampiran tentang
investasi minuman keras dalam Perpres Nomor 10 Tahun 2021.
"Sejak 2019, banyak masukan kepada kami agar Fraksi PAN
ikut mendorong penjualan saham bir yang dimiliki pemprov," kata Ketua
Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta, Bambang Kusumanto, di Jakarta, Rabu (3/3) lalu.
Pemprov DKI diketahui memiliki 26,25 persen saham di PT
Delta Djakarta. Mengacu pada harga saham terakhir di pasar modal, Kamis (11/3),
nilai saham PT Delta Djakarta RP3.800 per lembar. Artinya, Pemprov DKI memiliki
saham senilai Rp798,77 miliar.
(sumber: WE Online)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar